Tips Bikin Undangan Pernikahan Sendiri

Saat memesan undangan pernikahan, biasanya Anda akan mendapatkan contoh kartu yang sudah jadi. Cara paling gampang, Anda tinggal memodifikasi kartu yang sudah ada, dan menggantinya dengan nama, tanggal, dan tempat pelaksanaan. Cuma kalau begiu doang rasaya belum lengkap karena undangan yang anda buat tak memiliki karakteristik tersendiri. Berikut beberapa hal yang bisa Anda lakukan :

Warna

Dari sisi ini, dengan memilih warna hitam putih pun, sebenarnya bisa menghasilkan nuansa eksklusif dan klasik, asalkan ditangani oleh desainer yang piawai.

Bentuk

Masalah bentuk juga akan berpengaruh dalam proses pengerjaan desain undangan pernikahan Anda. Semakin rumit bentuk undangan, maka harganya pun akan semakin mahal.

Material/ bahan

Harga undangan pernikahan Anda akan tergantung dari bahan bakunya. Misalnya saja, jenis kertas, apakah Anda memakan kertas local atau import (fancy). kemudian jenis tinta, apakah Anda memakai tinta biasa atau khusus. Demikian pula dengan jumlah warna yang Anda gunakan, satu, dua, tiga atau empat (full-colour) warna. Terakhir adalah tingkat kesulitan pengerjaan, apakah Anda menginginkan hard/soft cover, doff/glossy/UV, emboss, hotprint. Semua poin yang disebutkan akan memegaruhi harga undanga yang Anda pesan.

Elemen Pendukung

Nah, ketika memesan undangan pernikahan, biasanya Anda akan mendapatkan elemen pendukungnya sekaligus. Diantaranya adalah amplop, kertas label, ucapan terimakasih, bahkan buku tamu. Elemen pendukung ini juga menentukan harga undangan, karena pengerjaannya bersamaan dengan undangan, setidaknya menggunakan kertas yang sama dengan yang dipakai untuk undangan.

Oh ya, setelah memesan, biasanya Anda akan ditunjukkan contoh atau dummy hasil undangan pernikahan. Pada saat itulah, Anda harus memeriksa dengan baik undangan tersebut, jangan sampai ada kekeliruan nama, alamat, maupun tanggal. Jika salah sedikit, maka informasi yang diterima oleh tamu akan berbeda dari yang sesungguhnya, dan bisa berakibat fatal jika terjadi kekeliruan pencantuman tanggal pelaksanaan, tanpa adanya koreksi dari Anda sebelumnya.

Untuk menghindari kesalahan cetak, cobalah untuk mengkonsultasikan urusan undangan pernikahan dengan kedua pihak keluaga mempelai. Agar tidak membingungkan, Anda perlu mencantumkan nama panggilan kedua calon mempelai, sehingga para tamu tidak salah mengenali pengirim undangan. Terakhir, hal yang tidak kalah penting adalah denah lokasi pernikahan. Apalagi jika lokasi pesta di rumah atau tempat yang kurang familiar, maka denah akan memudahkan tamu untuk mendatangi tempat pernikahan.

info terkait: undangan pernikahan, desain undangan pernikahan

0 comments:

Followers