Menciptakan suasana ruang dapur menjadi nyaman untuk penggunanya, banyak hal yg harus disesuaikan oleh sang arsitek rumah. Dimulai dari ukuran dapur yg sesuai dng proporsi tubuh penggunanya, kenyamanan suhu ruangan, pencahayaan yg cukup, sirkulasi udara, serta sistem air bersih dan air kotor, sistem listrik untuk peralatan dapur, dan sebagainya.
Ukuran Dapur
Merancang sebuah dapur bagi Arsitek Rumah tentu saja membutuhkan standart ukuran tertentu, tujuannya tentu saja untuk membuat nyaman bagi penggunanya karena sesuai dng kondisi tubuh.
1.Meja dapur/kabinet bawah.
Tinggi meja/kabinet bawah harus disesuaikan proporsi/ukuran penggunanya, apakah pendek atau tinggi.
2.Kabinet atas.
Ketinggian dasar kabinet atas juga disesuaikan dng tinggi pengguna dapur. Bila terlalu tinggi mengakibatkan terlalu sulit mengambil benda yg disimpan di kabinet atas, sedang bila terlalu rendah kepala berisiko terbentur sisi lemari.
3.Jarak sirkulasi dan area kerja yg terletak antara meja dapur/kabinet bawah harus nyaman untuk aktifitas bekerja di dapur untuk pengguna (1 orang) atau lebih.
Meletakkan Perangkat Masak
Mengaru letak perangkat masak sebaiknya tidak sembarangan, pertimbangkan berbagai faktor untuk memperoleh kenyamanan dan efisiensi.
1.Kompor
Sebaiknya jangan diletakkan di depan jendela yg bisa dibuka karena dapat mengganggu nyala api. Apabila menggunakan kompor gas, sediakanlah lemari penyimpanan tabung gas.
2.Sink / Bak Cuci Piring
Sebaiknya diletakkan berhadapan dng jendela yg dapat dibuka, atau berdekatan dng jendela.
3.Kulkas
Sebaiknya jangan meletakkan kulkas didekat kompor atau area yg terkena sinar matahari.
Buanglah Asap
Proses memasak menghasilkan bau dan gas Nitrogen dioksida, untuk menghindari asap bertahan lama di dapur anda buatlah ventilasi udara melalui bukaan pada ruang, seperti jendela atau pintu. Atur bukaan agar dapat menciptakan sirkulasi udara silang yg efektif.
Bila kondisinya tidak memungkinkan untuk membuat bukaan yg maksimal, dianjurkan menggunakan exhaust fan..
Cahaya Yg Cukup
Apabila tidak memungkinkan penggunaan jendela yg maksimal, gunakan lampu yg bersifat menerangi seluruh ruangan (general lighting) pada siang hari. Ini akan lebih menghemat penggunaan listrik anda. Gunakanlah pencahayaan setempat pada waktu-waktu tertentu saja, misalnya pada malam hari atau ketika anda mengundang tamu atau keluarga ke rumah anda.
Buang Kotoran di Dapur Anda
Kebersihan di dapur harus menjadi prioritas utama, karena disinilah anda memasak makanan yg anda makan setiap hari.
1.Tempat Sampah Sementara.
Taruh tempat sampah yg sifatnya sementara di dapur anda, hal ini dapat membuat dapur anda lebih bersih karena pada saat proses memasak anda bisa membuang sampah di tempat sampah sementara ini.
2.Sampah dari Sink.
Sampah ini berasal dari sisa makanan yg terdapat pada peralatan makan yg akan dicuci.
Sumber: www.ideanusantara.co.cc
Temukan semuanya tentang iklan gratis, Pasang Iklan, usaha, Iklan Baris
0 comments:
Post a Comment