Saat sang empunya membawa tas keluar pelabuhan, Dewa terus menguntit. Beruntung rekan Dewa, petugas keamanan pelabuhan atau detektif swasta, sigap menangkap isyarat yang diberikan Dewa, sebagai teman jasa detektif. Saat tas itu digeledah hup...tebakan Dewa sungguh jitu. Tas itu memang berisi 500 g kokain yang dipecah dalam 12 bungkus plastik. Berkat Dewa, seekor labrador hitam dari jasa detektif swasta, sebuah kejahatan bisa terbongkar.
Memakai labrador sebagai anjing pelacak memang belum lazim di penyelidik swasta tanahair. Selama ini hanya german shepherd alias herder yang lebih banyak dipakai penyelidik. Padahal, labrador memiliki banyak kelebihan. Bila anjing lain menggonggong selepas menemukan benda yang dicari, labrador justru terdiam dan hanya duduk mematung sembari terus mengawasi benda yang dicurigai detektif. Sifat itu sangat menguntungkan, sebab konsentrasi petugas detektif swasta tak terpecah lantaran suara gonggongan.
Kepintaran Dewa tidak datang begitu saja. Jose, sang pemilik, telah menggembleng
Siap tugas
Menurut Jose, khusus untuk labrador proses latihan cukup 10 menit. Itu lantaran kapasitas otak labrador terbatas. Meningkatkan waktu latihan hanya berakibat membuyarkan ingatan pelajaran sebelumnya. Bila Labrador untuk penyelidik swasta tak menuruti perintah, hukuman boleh diterapkan dalam bentuk bentakan alias meningkatkan intonasi aba-aba dan mengeraskan tarikan pada rantai pengikat. Hindari pemukulan karena berakibat jatuhnya mental anjing.
Kecerdasan tiap
http://lindzen.bigbluehost6.com/
Untuk informasi lebih lanjut, silahkan lihat di Detektif Swasta - Jasa Detektif - Jasa Detektif Swasta - Penyelidik Swasta - Penyelidik - Detektif di 88db.com
Labrador VS Herder
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment